Pasang, Jumat — Setiap hari Jumat pagi, suasana di kebun Kelompok Wanita Tani (KWT) Anggrek Dusun Palau, Desa Pasang, selalu dipenuhi semangat dan keceriaan. Sebanyak 26 ibu-ibu anggota KWT Anggrek secara rutin berkumpul untuk melaksanakan kegiatan gotong royong membersihkan kebun dan menanam berbagai jenis sayur mayur.
Kegiatan ini telah menjadi rutinitas mingguan yang tidak hanya mempererat tali silaturahmi antar warga, tetapi juga menjadi bentuk nyata pemberdayaan perempuan dalam bidang pertanian. Para ibu-ibu dengan penuh semangat mencabut gulma, merapikan bedengan, menyiram tanaman, serta menanam sayuran seperti kangkung, bayam, sawi, cabai, dan tomat.
Ketua KWT Anggrek, Ibu [Nama Ketua], menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan keluarga dan memberikan kontribusi positif bagi lingkungan sekitar. “Kami ingin menunjukkan bahwa perempuan juga bisa berperan aktif dalam pertanian.
Hasil panen dari kebun ini sebagian dikonsumsi sendiri, sebagian lagi dijual untuk menambah pendapatan keluarga,” ujarnya.
Selain kegiatan berkebun, para anggota juga saling berbagi ilmu tentang teknik tanam, pengendalian hama alami, dan pengolahan hasil panen. Kebun KWT Anggrek kini menjadi contoh inspiratif bagi kelompok wanita tani lainnya di Desa Pasang.
Dengan semangat kebersamaan dan kerja keras, ibu-ibu KWT Anggrek terus menanam harapan dan menuai manfaat, tidak hanya untuk diri mereka sendiri, tetapi juga untuk kemajuan desa secara keseluruhan.
